Newslan.id/Merangin Jambi. Anggaran Dana Desa sangat rentan dan berdampak negatif bagi masyarakat apabila Kepala Desa nya tidak transparan memberikan informasi Anggaran Pembangunan Di Desa tersebut.
Seperti Proyek Pembagunan Di Desa tidak dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dan sempat dipublikasikan Media online terkait pembangunan salah satu Jembatan Mansalak yang di bangun pada tahun 2023 menelan anggaran ratusan juta sampai sekarang belum bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. Sabtu/25/05/2024.
Terlihat juga oleh tim Media ini 05/04/2024 pada salah satu bangunan Gedung Balai Pertemuan 6×16 m saat sedang di kerjakan banyak di temukan kejangalan pada bangunan dan selisih anggaran nya dari APBDes 2023 dengan yang di tulis di Papan Proyek 2023, ditemukan dua Papan Proyek 2024 dan 2023 posisi tertelungkup dan masih berlipat untuk bangunan Gedung Balai Pertemuan tersebut.
Saat Kepala Desa di konfirmasi di Kantor Desa beliau mengatakan bahwa pembangunan tersebut belum selesai dengan dana anggaran 2023, maka dilanjutkan di anggaran 2024, namun untuk Anggaran RAB bangunan tersebut saya tidak tahu,(ucapnya).
Masih lanjut Kades mengatakan bahwa Papan APBDes sudah saya cetak 2023 dan 2024 masih di rumah saya blum terpasang, yang lama Ada selisih banyak yang salah(tutupnya).
Sungguh aneh tapi nyata Papan APBDes disimpan dirumah Kepala Desa, saat tim langsung melihat dirumah nya, Kades mengeluarkan nya dalam keadaan masih tergulung rapi APBDes 2023 dan 2024, terkesan banyak yang di tutupin informasi ke Masyarakat dan tidak logika anggaran 2024 saja sudah terpakai tetapi APBDes 2023 blom terpasang, ini menjadi tanda tanya yang sangat besar.