Newslan-id (Merangin) – Keputusan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang mengusung pasangan M. Syukur dan Khafid Moein (SUKA) dalam Pilkada Merangin dinilai sebagai langkah yang tepat. Pasalnya, pasangan SUKA dianggap sebagai perpaduan sempurna antara antara tokoh Legislatif dan Eksekutif dengan pengalaman yang mumpuni menuju Merangin Baru.
Dalam kancah politik nasional, nama M. Syukur sudah tak asing lagi. Putra kelahiran Desa Sungai Manau 15 Juli 1981 itu telah menjabat sebagai anggota DPD dan MPR RI selama 3 periode. Bang Syukur juga lolos dalam pemilu legislatif untuk ke-4 kalinya pada periode 2024-2029.
Namun, Bang Syukur -begitu sapaan akrabnya- memutuskan kembali ke kampung halamannya, Kabupaten Merangin dan berpartisipasi dalam pemilihan kepala daerah. Secara tegas, Bang Syukur telah siap meninggalkan jabatannya di DPD dan MPR RI dan bertarung di Pilkada Merangin.
Dengan pengalamannya selama 15 tahun di DPD RI, tentu saja Bang Syukur memiliki wawasan dan relasi yang sangat luas dalam lingkup pemerintahan ditingkat nasional. Hal ini tentu sangat berguna dalam pelaksanaan roda pemerintahan dalam rangka membawa program-program nasional ke Kabupaten Merangin jika nanti Bang Syukur terpilih sebagai Bupati Merangin periode 2024-2029 menuju Merangin Baru.
Begitu pula dengan sosok Abdul Khafid Moein yang menjadi pasangan M. Syukur. Khafid ( sapaan akrabnya) sudah malang melintang dalam jabatannya sebagai pegawai negeri sipil dilingkup Pemerintahan Kabupaten Merangin.
Puncaknya, Khafid Moein menduduki jabatan sebagai Sekretaris Daerah pada tahun 2008 – 2013. Khafid Moein kemudian maju sebagai Wakil Bupati Merangin berpasangan dengan H. Alharis dan terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Merangin periode 2013-2018.
Ditahun 2018, Khafid kembali maju sebagai Wakil Bupati Merangin berpasangan dengan H. Nalim melawan petahana H. Alharis. Meski kalah dalam pilkada tahun 2018, Khafid Moein kemudian memutuskan maju dalam pemilihan legislatif dan terpilih menjadi Anggota DPRD Provinsi Jambi periode 2019-2024 melalui Partai PDIP.
Sejumlah kalangan memberikan respon positif terhadap pasangan SUKA. Bahkan, pasangan SUKA menjadi pasangan pertama yang mendapatkan partai pengusung dan siap bertarung di Pilkada Merangin periode 2024 -2029.
Direktur media center M. Syukur-Khafid Moein (SUKA) menuturkan, dari berbagai simulasi yang dilakukan lembaga survei menunjukkan, pasangan SUKA merupakan pasangan yang paling ideal dan diminati masyarakat. Pasangan SUKA merupakan perpaduan antara seorang politisi dan birokrat sekaligus perpaduan antara politisi nasional dan politisi daerah.
Jika Merangin diibaratkan sebuah anatomi tubuh manusia, Khafid yang selama ini berkiprah di daerah tau betul bagian mana tubuh itu yang sakit dan harus di obati. Sementara, M. Syukur sebagai politisi nasional, tau betuk obat apa dan dimana tempat mengambil obat untuk mengobati nya.
“Ini memang perpaduan yang ideal. Dalam beberapa simulasi survei, pasangan Syukur-Khafid atau SUKA adalah pasangan yang paling dinantikan. Dengan demikian, kita semakin yakin akan banyak partai lain selain partai PKB yang akan bergabung dan Insya Allah, dalam waktu dekat ini akan bergabung beberapa partai besar mengeluarkan SK untuk mengusung pasangan Syukur-Khafid (SUKA) sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Merangin. Kita tunggu saja,” ungkap Damsir. (dEniRio)
