NEWSLAN.IDTANJUNGSARI | Jalan Desa masuk Kampung Jamban hilir dan Jamban girang sepanjang lebih kurang 30 meter dipenuhi Tanah merah dari galian C yang di kelola oleh BB.
Menurut informasi yang didapat dari salah seorang warga sekitar lokasi sebut saja ( MT ) mengatakan bahwa galian tersebut dikelola oleh (BB) sebagai team lapangan dan menurut informasi pengusaha berinisial T.
MT, menyebutkan kalau galian C tersebut baru 3 hari berjalan. Dan untuk ini itunya saya tidak begitu tau persis, yang jelas soal perijinan katanya sudah ada koordinasi komunikasi dengan pihak Desa (Kades) itu info yang saya dengar. Kalau pengusahanya kalau tidak salah itu orang Cikalong Cianjur .”Katanya.(29/1).
“Berdasarkan hasil investigasi awak media langsung Kelokasi, mulai masuk dari jalan Alternatif / provinsi sudah nampak jalan rusak dan penuh dengan Tanah dari galian tersebut.
Lantas soal perijinan galian seharusnya pihak Satpol PP sebagai penegak Perda mengetahui dari pihak pengelola galian C melalui kordinasi ke pihak Kecamatan sebelum dibuka galian tersebut bukan sebaliknya buka dulu ijin nyusul.
Menurut Kasitrantib Pol PP Kecamatan Tanjungsari Rosid pihaknya belum mendapatkan informasi dan koordinasi dari pihak galian. Dan kami akan tinjau Kelokasi.”Ujar Rosid by Chat WhatsAppnya.
“Kapolsek Tanjungsari yang di konfirmasi mengaku sejauh ini belum menerima laporan dari pihak galian dan nanti kami akan mengecek ke lokasi dan kami akan tindak tegas jika ada pelanggaran dari pihak pengusaha galian. Jangan sampe mereka pihak pengusaha galian seenaknya menjalankan usaha tapi merugikan banyak pihak.”Tandas Kapolsek Tanjungsari by Chat WhatsApp nya.
Sementara pihak Aroyan memberikan keterangan by Chat WhatsApp segala bentuk komunikasi dan koordinasi semuanya melalui Takim termasuk perapihan jalan.”Katanya.30/1/2024.
|m,red-
