BBWS Adakan Musyawarah dengan Pihak Pemilik Lahan Yang Terdampak Rencana Bendungan Ci Jurey

NEWSLAN.ID-CARIU|Setelah menunggu lama para pemilik lahan yang akan Terdampak Bendungan Ci Jurey sudah terlihat lega dan sumeringah dalam pertemuan yang di gelar pihak Balai Besar Wilayah Sungai Citarum (BBWS) di aula Kantor Desa Karyamekar Kecamatan Cariu – Kabupaten Bogor Rabu,29 November 2023.

Daftar Isi :

Hadir dalam pertemuan tersebut pihak Kejati Jawa barat Arman , BPN Bogor Herfich , Camat Cariu, Drs- Bang Bang Padmanegara , Danramil Koramil 0621-08 Kapten arm – Dudung A, Rojak , Kapolsek Cariu yang diwakili Binmas pol , Team Apprasial , Humas BBWS Bendungan Cijurey Hermawan , Kepala Desa Karyamekar Jaji dan Kepala Desa Sukadamai Apud Saripudin.

Dalam pertemuan itu Aris dari pihak BBWS menjelaskan terkait musyawarah soal harga permeter Tanah warga yang terdampak Bendungan Cijurey yang rencananya di tahun 2024 sudah mulai pembayaran lahan. Namun Aris minta kepada warga yang lahannya akan terkena bendungan untuk bersabar dan tidak mudah terprovokasi, adapun terkait harga lahan yang jelas pemerintah sudah memperhitungkan dengan teliti selain melihat dari Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) sebagai dasar patokan harga nantinya.”Tuturnya.

Arman dari Kejati Jawa barat yang juga hadir dalam acara musyawarah (Pertemuan) dengan pemilik lahan menjelaskan bahwa. kami dari Kejati sifatnya mengawal daripada prosesnya mulai tahapan perencanaan baik itu pra maupun pasca hingga realisasi nya bendungan Cijurey dan juga Cibe’et. Kami tidak bisa mengintervensi pihak manapun termasuk warga pemilik lahan yang bersifat harga lahan, kami hanya mengawal dalam arti dari aspek hukum terkait proses dan tahapannya kalau masalah harga itu sudah ada dari team Apprasial.”Ujarnya.

Camat Cariu Bang Bang Padmanegara berharap pertemuan ini bisa menjadi satu pencerahan dan semangat warga pemilik lahan yang memang selama ini mengharapkan kejelasan soal harga permeter lahannya, dan hari ini Alhamdulillah pihak BBWS menjelaskan terkait harga lahan permeternya kepada pemilik lahan. Mudah – mudahan berjalan lancar dan bisa terealisasi.”Singak Bang Bang Padmanegara.

Baca Juga :   Apakah Eskalasi Tindakan Kelompok Bersenjata di Papua dapat Mempengauhi Arah Kebijakan Pertahanan Indonesia ?

Sementara dari pihak Badan Pertanahan Nasional (BPN) Bogor Herfich mengatakan. Proses terkait legalitas kepemilikan Tanah warga untuk bendungan Cijurey tidak ada masalah semua ada legalitasnya meskipun tidak seragam, ada yang masih Akta Jual Beli (AJB) selain itu ada yang sudah Sertifikat Hak Milik (SHM) namun secara legalitas jelas tidak ada masalah.”Ungkap nya.(29/11).

Menurut salah seorang warga pemilik lahan yang tidak mau disebutkan namanya menyambut baik dan gembira hari ini kami bisa tahu berapa harga lahan kami permeternya, ini yang kami tunggu – tunggu selama ini. Karena selama ini kan kami tidak tahu berapa permeternya Tanah kami makanya kami setiap ada sosialisasi pertanyakan hal itu agar kami bisa memperhitungkan berapa sih nanti Uang kami setelah menjual lahan kami.”Katanya.

Kalau sekarang jelas sekian kan ma,af saya tidak mau sebutkan ya masalah nominal permeternya yang jelas kami lega dan syukur Alhamdulillah sudah ada kejelasan. Pada dasarnya kami bukan menolak adanya bendungan Cijurey di sini bahkan kami warga sangat mendukung penuh selagi kami diuntungkan apalagi ini program kerja pemerintah apa sih yang tidak kalau di pakai kepentingan negara dan bangsa.”Tukas salah seorang warga pemilik lahan.

marco

Mau Pesan Bus ? Klik Disini