Newslan.id Tanggmus Lampung//;Ketua DPC POSPERA (Posko Perjuangan Rakyat)Kabupten Tanggamus angkat bicara terkait proyek infrastruktur jalan dari Dinas PU Binamarga propinsi Lampung yang berada di lima Desa seKecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus.
Ketua DPC POSPERA Herry Angkasa selaku Lembaga kontrol Sosial menduga ada indikasi setoran proyek lebih dari 10% dari pagu angaran proyek.Herry mengatakan bahwa rekanan yang menjadi pemenang tender diminta dana bagi hasil/setoran proyek pelaksana kegiatan yang di minta oleh oknum pegawai PU Bina Marga propinsi Lampung, dengan tidak adanya papan informasi kegiatan yang di pasang di areal sekitar proyek pembangunan.
Herry mengatakan bagaimana Ormas Pospera bisa kontrol kegiatan tersebut bakal hasilnya bagus dan sesuai spek jika Anggarannya saja tidak tau berapa jumlahnya dan dari mana sumber dananya,sehingga pospera menduga proyek tersebut proyek siluman yang tidak jelas anggarannya.
Saat tim pospera cek fisik di lokasi di temukan matrial yang menurut tim POSPERA tidak sesuai ,misalnya adanya batu sabes yang biasa untuk pengerasan badan jalan dan timbunan yang banyak bercampur dengan tanah,batu secring yang juga kotor bercampur dengan tanah,jika nanti di siram aspal pasti akan cepat terkelupas dan tidak tahan lama jika sering tersiram air hujan,hingga Herry menduga adanya setoran nya lebih dari 10% dari pagu anggaran.
Herry selaku ketua DPC POSPERA berharap tim Audit BPK propinsi Lampung turun kelokasi utuk periksa hasil kegitan poyek jalan yang ada di kec Gisting dan juga memeriksa sumber anggaran kegitan bersumber dari dana anggaran tahun kapan.imbuhnya.
Halimi dan tim newslan.id