Evakuasi Kapolda Jambi Dan Korban Lainnya Akan Dilakukan dari Ketinggian 4.000 Feet


NEWSLAN-ID MERANGIN – Evakuasi lanjutan terhadap Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono beserta rombongan, yang mengalami insiden helikopter pendaratan darurat di hutan Desa Tamiai Kecamatan Batang Merangin Kabupaten Kerinci, akan kembali dilakukan, Selasa (21/2).


Berdasarkan hasil rembuk enam Jenderal dan para petinggi Polri di Auditorium rumah dinas bupati Merangin Senin malam (20/2), evakuasi itu akan menggunakan empat unit helikopter dari ketinggian 4.000 Feet.


Menurut Wakapolda Jambi BJP Drs Yudawan R,  evakuasi dilaksanakan dengan sistem pesawat masuk langsung jemput satu orang korban langsung berangkat, demikian terus dilakukan secara bergantian, prioritas korban luka terparah didahulukan.


‘’Evakuasi ditentukan dari ketinggian helikopter masuk menjemput korban 5.000 Feet dan helikopter yang keluar membawa korban 4.000 Feet. Helikopter yang membawa korban itu, direncanakan landing di Bangko,’’ujar Wakapolda Jambi pada rembuk tersebut.


Kemampuan masing-masing helikopter bisa berapa menit melaksanakan evakuasi lanjut Wakapolda Jambi harus ditegaskan, sehingga sebelum pelaksanaan evakuasi para korban sudah bisa bersiap-siap.


Pada rembuk yang diikuti Bupati Merangin H Mashuri, Wabup Nilwan Yahya dan Sekda Fajarman itu disepakati, helikopter yang bergerak ke atas membawa korban, adalah helikopter yang benar-benar memiliki kapabilitas mampu melaksanakan evakuasi, bukan yang baru coba-coba. 


Pohon-pohon di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP) agar dibersihkan dengan harapan Helikopter Puma bisa rappling untuk proses evakuasi. Semua harus kerja cepat, karena waktu evakuasi diprediksikan dua jam, mengingat resiko cuaca akan berkabut.


Para pilot diminta agar terus berkomunikasi dan berkoordinasi, agar setiap perkembangan situasi dan cuaca bisa dimonitor. Dalam pelaksanaan evakuasi jangan bertele-tele, jika sudah ada korban langsung angkut dan berangkat. 


Evakuasi lanjutan terhadap Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono beserta Dirreskrimum Polda Jambi, Dirpolairud Polda Jambi, Korpspripim Polda Jambi dan ADC Kapolda Jambi serta tiga orang kruw, AKP Ali H, AKP Amos F dan Aipda Susilo itu kembali dilakukan, karena evakuasi pada Senin (20/2), terkendala kondisi cuaca yang tidak memungkinkan.

Baca Juga :   Tanpa Gelar Pasar Semawis, Hendi Sambut Baik Perayaan Imlek Secara Sederhana


Dijadwalkan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, M.Si, Selasa (21/2) itu sekitar pukul 10.08 WIB, landing di Bandara Sultan Thaha Syarifuddin Jambi. Kapolri akan menuju ke Posko di Desa Tamiai.


Tapi jika Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono bersama korban lainnya sudah dievakuasi, Kapolri bersama rombongan akan langsung menuju ke rumah sakit tempat para korban dirawat.
Keenam Jenderal yang melakukan rembuk dan zoom meeting itu, IJP DR. Indra Miza, M.Si (Kakorpolairud Baharkam Polri), IJP A. Rachmad Wibowo S.Ik. M.Ik (Kapolda Sumsel).
Selain itu, IJP Suharyo S.Ik. S.H. (Kapolda Sumbar), Brigjen TNI Supriyadi (Danrem Jambi), BJP Drs. Agus P M.H. (Dirpolud Baharkam Polri) dan BJP Drs. Yudawan R (Wakapolda Jambi).


Petinggi Polri yang hadir, KBP Ponadi (Kabagselbangyar Polairud Baharkam Polri), KBP Hilman Wijaya S.Ik. (Dirlantas Polda Sumbar), KBP Dhafi S.Ik. M.Si. (Dirlantas Polda Jambi), KBP dr. Elyandiko (Karumkit Polda Jambi).


Tampak juga hadir, AKBP Anto Sumaryanto S.Ik. M.Si.(Wadansat Brimob Polda Sumsel), AKBP Arief Mukti S.H. S.Ik. (Kapolres Solok Selatan), AKBP Boy Sutan Siregar S.Ik. M.H. (Wadansat Brimob Polda Jambi) dan Kapolres Merangin AKBP Dewa N Nyoman Arinata, SIK, MH.(teguh/kominfo)

Mau Pesan Bus ? Klik Disini