Newslan-id Merangin. Akhir akhir ini banyak sekali aduan masyarakat tentang arogansi sekelompok orang yang mengaku sebagai Debt Colector (DC) atau juga dikenal sebagai mata elang sudah sangat meresahkan masyarakat, terkhusus warga kabupaten Merangin Jambi. Sabtu (03/08/2024).
Hal ini sudah menjadi perhatian khusus dari AKBP Ruri Roberto SH., S.I.K.,M.M., M.Tr.S.O.U. Kapolres Merangin, terkait dengan maraknya arogansi sekelompok DC yang meresahkan masyarakat.
Dimana dalam DC melakukan tindakan seolah olah sebagai APH, menyetop menghentikan kendaraan di jalan, dengan mengancam mengintimidasi warga dan kendaraan nya dirampas.
Dengan berbagai cara yang kasar arogansi mengharuskan warga pengendara untuk menandatangani surat penyerahan kendaraan, agar seolah olah warga menyerahkan kendaraan kepada mereka.
Sudah jelas tupoksinya DC itu sebatas untuk menagih hutang, bukan yang lainnya.
Sedangkan tupoksi mengambil dan menyita barang agunan fidusia adalah Pengadilan Negeri.
Kapolres Merangin kepada tim media Newslan-id menyampaikan bahwa untuk DC bekerjalah sesuai tupoksi jangan mengangkangi aturan.
“Untuk itu polres Merangin membuat himbauan edukasi yang dipasang di seluruh Polsek wilayah hukum Polres Merangin dan seluruh desa “ucapnya.
“Bagi masyarakat yang menjadi korban atau melihat jika DC merampas atau mengambil kendaraan anda dengan paksaan ancaman dan intimidasi laporkan ke kantor polisi yang terdekat atau LPKNI”tegasnya.(red)
