Newslan-id (Merangin) – DPD Partai Amanat Nasional (PAN) menggelar konsolidasi partai di Rumah PAN, Rabu (10/07/2024).
Konsolidasi yang turut dihadiri oleh Pasangan Bakal Calon Bupati Merangin, M. Syukur-Abdul Khafid (SUKA) itu dipadati oleh para ketua DPC dan kader PAN.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPD PAN Merangin, Ahmad Kausari menegaskan agar seluruh kader dan barisan PAN Merangin harus all out menangkan pasangan SUKA.
“Ini sudah menjadi putusan partai dan amanah dari DPP. Maka, seluruh barisan harus all out. Tidak ada lagi keraguan. Semua sudah melalui mekanisme partai. Maka, siapapun itu, baik anggota DPR yang duduk saat ini dan yang akan dilantik nantinya wajib memenangkan pasangan SUKA,” ujar pria yang akrab disapa Bang Kau itu.
Menurut Kausari, dirinya mengikuti betul bagaimana proses berlabuhnya partai berlambang matahari biru ke pasangan SUKA.
“Saya dan Ketua DPW PAN Jambi, Pak Bakrie hadir langsung dalam penyerahan SK dukungan kepada pasangan SUKA. Maka, tidak ada lagi keraguan, semua kader dan barisan PAN wajib all out menangkan pasangan SUKA,” tegasnya lagi.
Sementara itu, dalam sambutannya, bakal calon Bupati Merangin M. Syukur menyebutkan besarnya tantangan dalam pencalonan menjadi Bupati Merangin. Ia pun bercerita tentang perjalanan karirnya yang berasal dari keluarga sederhana.
“Saya lahir dari keluarga sederhana. Saya ditinggal ayah diusia 5 tahun. Apa yang sudah diberikan oleh Allah saat ini kepada saya sudah sangat luar biasa. Jadi saya ingin memberikan yang terbaik untuk khalayak ramai,” ujar Bang Syukur (begitu sapaan akrabnya).
“Apakah ini tidak ada rintangan? Banyak. Ada cemoohan, fitnah dan lainnya. Apalagi di media sosial. Tapi apakah Syukur menyerah? Oh tidak, jika sudah terjun ke medan perang, pantang mundur walau selangkah. Namanya juga medan perang, kalau tidak ditembak lawan, ya mungkin ditembak kawan,” tegasnya.
Bang Syukur pun meminta agar tidak menilai dirinya dari luar saja. “Berdirilah disamping Saya, mari kita berjalan dan berjuang bersama. Kalau tidak suka dengan Syukur, lihat pak Khafid nya. Kalau tidak suka keduanya, lihatlah Partainya (PAN),” ungkap Bang Syukur. (dEniRio)