Tim Macan Pseko Polres Sarolangun bersama Polsek Bathin VIII Tangkap Pelaku Curanmor

Newslan-id Sarolangun. Sabtu (08/6) pukul 23.00 Wib,Tim Macam Pseko Sat Reskrim Polres Sarolangun dan Unit Reskrim Polsek Bathin VIII telah melakukan ungkap kasus dugaan perkara tindak pidana pencurian sepeda motor sebagaimana yang dimaksud dalam rumusan Pasal 363 KUHP. Pelaku MUHAJIRIN, 28 th, alamat warga Desa Pulau Melako Kec.Bathin VIII Kabupaten Sarolangun telah diamankan di sel tahanan Polres Sarolangun.

Pelaku mengambil motor korban saat korban istirahat, sedangkan motor korban diparkir di Masjid AL-Hidayah tepatnya di Desa Pulau Melako Kec. Bathin VIII Kab.Sarolangun, kejadian tersebut pada Hari Senin tanggal 03 Juni 2024 sekira pukul 03.00 wib.

Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya, S.IK, M. Si melalui Kasi Humas Iptu Rindradi menyebut bahwa korba merupakan warga jambi yang sedang dalam perjalanan dari kerinci menuju Jambi.
“Karena hujan lebat sehingga korban dan teman temannya memutuskan untuk berteduh dan istirahat di di Masjid AL-Hidayah tepatnya di Desa Pulau Melako Kec. Bathin VIII, motor korban Merk Kawasaki D-Tracker dengan Nopol T 5217 PD warna Orange terparkir di luar masjid, kejadian tersebut dimanfaatkan pelaku untuk mengambil motor tersebut, karena korban lupa mengunci stang” ujar Kasi Humas.

Kasi Humas juga mengungkap kronologi penangkapan tersangka.
“setelah mengumpulkan keterangan dari hasil penyelidikan, Pada Hari Sabtu tanggal 08 Juni 2024 Sekira Pukul 16.30 Wib ,Tim Macan Pseko mendapatkan informasi Pelaku menumpang sebuah mobil travel, dilakukanlah penghadangan, Pelaku berusaha melawan Petugas namun berhasil diamankan.

“Dari hasil interogasi Personil lapangan, Barang Bukti 1 (satu) unit SPM Merk Kawasaki D-Tracker yang telah dijual ke daerah simpang Nibung Prov.Sumsel, berkat koordinasi anatara personil Polres sarolangun dengan tokoh masyarakat yang ada disana , motor berhasil diserahkan” Sambungnya.

Baca Juga :   Terkait Rumah Makan Kadieu, Buang Limbah Ke Sungai Muara Belengo.

Iptu Rindradi menjelaskan bahwa Pelaku dijerat dengan pasal 363
“ Ancaman Hukuman maksimal 5 tahun” tutupnya.

Writer: Harry Editor: Lan Karlan
Mau Pesan Bus ? Klik Disini