Carut Marut BLT DD Desa Pelayangan Tak Kunjung Usai

Newsland id – Batanghari. Robiah, warga dusun Bukit Berbunga, desa Pelayangan, kecamatan Muara Tembesi, kabupaten Batanghari. Nenek yang sudah lanjut usia ini menuntut keadilan kepada aparat desa Pelayangan atas dicoretnya nama beliau dari bantuan BLT DD Ditahun 2024.

Nama Robiah pernah ada dalam bantuan BlT DD Ditahun 2022 dan tahun 2023.

Robiah yang sudah lanjut usia tersebut dengan tertatih-tatih, menyampaikan perihal tersebut kepada awak Media Newsland.id yang ada di Kabupaten Batanghari. Dalam penyampaiannya ia mengatakan kalau bantuan tersebut sangat membantu dirinya untuk keperluan sehari-hari ujarnya, pada Jum’at, 19/04/2024.

Dengan wajah penuh kecewa dan berharap ada kebijakan dari kepala desa agar nama beliau bisa dimasukan lagi didalam bantuan langsung tunai tersebut.

Saat dikonfirmasi awak media dikantornya, kepala desa Pelayangan mengatakan akan mengkonfirmasi ulang tentang nama-nama yang telah dikurangi tersebut dan mengatakan kalau tidak ada Laporan dari RT dan Kadus setempat.

“Tidak ada laporan dari RT maupun Kadus atas pencoretan nama Robiah,” sebut Kepala desa.

Sementara itu
berbeda fakta yang terjadi saat mengkonfirmasi Kepala dusun 02 Bukit berbunga beliau mengatakan sudah pernah mengajukan nama nenek Robiah tersebut, namun tidak digubris oleh kepala desa Pelayangan.

Bukan hanya itu di tahun 2023 lalu, nama-nama yang mendapatkan bantuan tersebut sebanyak 42 orang menjadi 15 orang. Aparat desa pelayangan mengatakan mengambil keputusan pengurangan tersebut melalui Muswarah Desa (Musdes), namun faktanya hal tersebut tidak dilakukan pemangilan dengan yang bersangkutan.

Atas peristiwa ini, awak media akan melapor dan klarifikasi ke dinas terkait. (M.Arham)

Baca Juga :   Antusias Peserta Baksoskes Walubi Tinggi, Ganjar Berharap Masyarakat Teredukasi Gaya Hidup Sehat
Writer: M Arham Editor: Lan Karlan