Newslan. id – Sarolangun
Lidia Afriani Ibu satu anak terkejut menerima chatan whatsApp dari nomor 081396×××××× inisial D, dengan mengatakan ibu Lidia udah nunggak angsuran PNM tiga minggu, dan akan mengancam membawa polisi untuk mencari Lidia, saat itu sedang berada di Loket Bus di pelayang. kabupaten Sarolangun. 25/03/2024
Kepada Media ini Lidia mengatakan, kronologinya saat masih bersama suami kami memakai uang koperasi tapi atas nama yang minjam orang lain, semasa masih bersama suami kami terus membayar angsuran mingguan nya. Dengan keadaan lagi tidak punya uang makanya angsuran nunggak, apalagi posisi nya sudah bercerai dengan suaminya. jelas Lidia.
Lidia menambahkan, Bank koperasi mingguan ibu ibu PNM (Permodalan Nasional Madani) Dengan pinjaman Rp, 4, 500,000 angsuran mingguan Rp, 112.500 selama 50 minggu Di mulai sekitar bulan agustus. 2023,Tapi tidak juga harus menekan atau menakuti bahkan mengancam harus membawa polisi, seakan kami punya hutang ratusan juta, ungkapnya,
Ia menambahkan harapan saya pihak koperasi harus membersihkan nama baik, atas ancaman tersebut tidak menuntut angsuran terhadap saya sendiri,
Dan saya berharap mantan suami saya ikut terlibat dalam hal ini juga dan bertanggung jawab biar tahu tanggung Jawab dio, tutupnya,
(cek nang)
