Bantuan Langsung Tunai Desa Pelayangan Disinyalir Tidak Tepat Sasaran

Newsland.id – Batanghari.
Dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) desa Pelayangan, kecamatan Muara Tembesi, kabupaten Batanghari, Jambi diduga kuat tidak tepat sasaran.

Sebagaimana yang diamanatkan pemerintah, Bantuan Langsung Tunai (BLT) diharapkan mampu untuk membantu masyarakat yang terdampak oleh Pandemi covid-19 sekaligus untuk mengangkat kesejahteraan dan membantu perekonomian masyarakat yang tergolong tidak mampu.

Namun, fakta dilapangan ternyata tidak sesuai dengan apa yang diprogramkan oleh pemerintah.
Dana yang digelontorkan negara melalui kementerian sosial disinyalir dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.

Seperti yang disampaikan
(H) warga desa Pelayangan kepada awak media Newslan.id pada hari Rabu, 27/12/2023.

“Iya bang, kami disini warga perumahan sosial RT.04 RW.02 menduga banyak bantuan (BLT-red) tidak tepat sasaran. Bahkan yang lebih anehnya perangkat desa bisa merubah data-data penerima bantuan dengan dalih data dari pusat,” papar (H) kepada awak media ini dengan nada kesal.

Sementara itu, Sutiono, Kepada Desa Pelayangan saat dikonfirmasi awak media ini via telpon selulernya memberikan jawaban yang bertolak belakang dengan fakta yang dirangkum dari masyarakat.

“Untuk yang tahun 2023 ini tidak ada penggantian nama bang, kalaupun ada itu mungkin orang yang sudah meninggal dan itupun harus melalui Musyawarah Desa (MusDes) sesuai aturan,” terang Sutiono.

Peryataan Kades Sutiono tersebut dibantah oleh sumber (H).

“Pernyataan pak Kades itu sangat bertolak belakang dengan fakta yang terjadi dimasyarakat. Kalau memang ada pengurangan kuota penerima bantuan kenapa data tersebut bisa berubah-ubah setiap tahunnya? Di tahun pertama saya dapat BLT, ditahun kedua kena coret, ditahun ketiga setelah saya datangi nama tersebut ada lagi,” tambah (H) geram.

“Sebenarnya ada apa dengan aparat desa Pelayangan yang terkesan memilah dan memilih golongan tertentu yang tidak sesuai persyaratan dan aturan yang ada,” imbuhnya. (M.Arham)

Baca Juga :   Oknum ASN Inisial (IM) Di Duga Melakukan Perbuatan Melawan Hukum
Mau Pesan Bus ? Klik Disini