Tanjungsari,Bogor.Newslan.id-Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbang Desa ), Selawangi untuk anggaran tahun 2024 yang di gelar di aula Gom pada Selasa.19/9/2023.
Acara tersebut di pimpin langsung Kades Selawangi H. Juhendi Ahmad Julpikar dan di hadiri pihak muspika Kecamatan Tanjungsari – BPD – MUI – LPM – Kadus – RT – RW – Kader PKK dan Tokoh masyarakat – Karang taruna Desa Selawangi – DPMD – Dinas pendidikan Tanjungsari.
Dalam paparannya H. Juhendi Ahmad Julpikar ( HJK ) sapaan akrabnya.”Alhamdulillah untuk program pembangunan di tahun 2023 diantaranya, Infrastruktur Jalan Samisade – Bedah rumah tidak layak huni/RTLH dan termasuk bantuan anggaran – Dana Desa – Banprov sudah terealisasi.”Paparnya.
Lanjut HJK-” Saya ucapkan terimakasih kepada warga masyarakat Selawangi – RT – RW – Kadus dan semua perangkat desa yang sudah mendukung pemerintahan Desa yang Insya Allah semakin maju dari berbagai aspek.
Saat ini kami mengajukan agar di Desa Selawangi ada Puskesmas , tentunya ini membutuhkan dukungan ( Support ) dari masyarakat dan juga kebetulan hadir juga Bapak camat Tanjungsari dan dari DPMD Kabupaten Bogor. Kami mohon bantuannya kepada bapak Camat Tanjungsari dan bapak Nana dari DPMD.”Imbuhnya.
Saya sebagai Kepala Desa mohon masukannya dari bapak ibu yang hadir saat ini , karena pemerintahan saya tidak anti keritik asalkan kritik dan masukannya yang membangun demi kemajuan Desa Selawangi.
Sementara Camat Tanjungsari – Totok Supriyadi S.Ap .M.M menyampaikan.” Terkait progres dan ajuan dari masyarakat dan pemdes Selawangi yang tadi disampaikan ada berbagai usulan di antaranya keinginan di Desa Selawangi ada Puskesmas, tentunya kami dari pemerintah Kecamatan Tanjungsari sifatnya akan mengakomodir dan akan mendorong ke Dinas terkait.”Ujarnya.
Makanya di Forum Musrenbang Desa ini silahkan di ajukan tentunya dengan prosedur yang benar. ” Saya juga menghimbau kepada masyarakat sebentar lagi kita akan menghadapi pesta Demokrasi saya kata dia ( Totok Supriyadi.red- ), harap masyarakat bisa lebih hati – hati dan cerdas, jangan sampai karena beda arah politik – pilihan jangan sampai gontok – gontokan.”Tukasnya.
Dari DPMD Kabupaten Bogor- Nana berharap untuk hal usulan jangan sampai ada perubahan karena, ini akan ada proses baru dan ahirnya bisa terhambat dalam realisasi program.”Ujarnya.
Kami dari team monitoring DPMD minta kepada pemerintah Desa Rt-Rw lebih jeli dalam mengajukan lokasi yang akan di ajukan agar tidak ada lagi perubahan.
Selanjutnya untuk BUMDES nya lebih aktif karena Bundes ini kan salah satu elemen bagian dari desa yang bisa menjalankan salah satu program diantaranya program Ketahanan Pangan.”Singkatnya.(19/9/2023.
|Marco*
