Newslan-id Payakumbuh. Anggota DPRD Dapil V (Payakumbuh-50 Kota) dari Fraksi Partai Gerindra, H.Nurkhalis Dt.Bijo dirajo Spt bersama Wakil Bupati Tanah Richi Aprian membuka Festival Olahan Daging Kambing di Agro Boncah Farm, Nagari Barulak Kecamatan Tanjung Baru Kabupaten Tanah Datar, Sabtu 24 Juni 2023.
Sekira 18 Kelompok memasak yang berasal dari Kabupaten Limapuluh Kota, Kota Payakumbuh dan Kabupaten Tanah Datar turut memeriahkan Festival Olahan Daging Kambing.
Ada 5 Kategori Kuliner berbahan daging Kambing yang bisa dipilih oleh 18 peserta untuk dimasak dalam waktu 90 Menit (9.30 – 11.00), 1. Steak, 2. Gulai, 3. Tongseng, 4. Sate dan 5. Nugget.
Dewan juri akan menilai 3 Kategori hasil olahan, yakni : Rasa, Penampilan dan Kebersihan.
“Semuanya Enak-enak,” ungkap salah satu dewan juri.
H.Nurkhalis Bijo dirajo menyampaikan, Festival Olahan daging kambing dan domba ini sengaja kami gelar untuk memicu peternak-peternak kita di Sumatera Barat bahwa Ternak kambing itu bisa diolah dengan berbagai ragam kuliner dan menguntungkan, lalu setelah diolah ternyata sangat enak, tidak berbeda rasanya dengan olahan daging yang lain.
“Ini (Festival) merupakan Aspirasi dari HPDKI (Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia) Sumatera Barat,” tukuknya.
“Potensi alam Sumatera Barat sangat representatif untuk meningkatkan Populasi Kambing di Seantero Sumatera Barat yang Pangsa pasarnya adalah Kuliner olahan dagingnya, Jadi dengan menggelar Festival ini bisa meningkatkan Konsumsi Daging Kambing yang ternyata selain Enak juga Aman karena Kolesterolnya lebih rendah dari Daging sapi,” pungkasnya.
Wakil Bupati Tanah Datar, Richi Aprian yang berkesempatan hadir menuturkan, kami atas Pemerintahan Kabupaten Tanah Datar Mengucapkan Terima kasih dan Apresiasi yang setinggi-tingginya kepada HPDKI melalui Pokir H.Nurkhalis Dt.Bijo dirajo dengan di Pilihnya Batu sangkar (Boncah Farm) sebagai Lokasi kegiatan, Kami menilainya Tanah Datar sebagai salah satu daerah yang Paling cocok untuk pengembangan ternak Domba dan Kambing.
“Ternyata Daging Kambing penyebab Kolesterol tinggi hanya “mitos”, karena menurut Literasi yang saya baca Justru Daging Kambing lebih rendah Kolesterolnya dari Sumber Protein Lainnya,” imbuhnya.
“Semoga bukan Industrinya saja yang akan berkembang, kami berharap meningkatnya Industri Olahan Daging Kambing Khususnya bisa Menjadi coattail efect (pengaruh positif) terhadap kunjungan Wisatawan ke Tanah Datar,” pungkasnya.
Salah satu Stand Peserta asal Nagari Lubuak Batingkok (Kabupaten Limapuluh Kota) yang menurunkan “Koki” (Mak) Ningkek dan (Uda) Dili yang sudah hadir sejak pagi hari dan mempersilahkan awak media untuk mencicipi Olahan Gulai Kambing mengatakan kepada media ini, kami memilih membuat Gulai Kambing dari 5 Pilihan ragam kuliner yang ditawarkan dan mudah mudahan nilainya tinggi di dewan juri.
Mereka juga berterima kasih kepada H.Nurkhalis Dt.Bijo Dirajo yang telah memberikan kesempatan kepada mereka untuk ikut berkontestasi dalam festival Olahan daging kambing yang sangat bermanfaat dalam menambah wawasan terkait olahan kuliner berbahan daging kambing yang hasilnya bisa “seenak ini”.
