Newslan.id – Batanghari. Masyarakat RT/RW 05/06 Teluk Ketapang seberang, kecamatan Pemayung, kabupaten Batanghari, Jambi geram dengan truk angkutan Tandan Buah Segar (TBS) milik PT Brahma Bina Bakti. Pasalnya akses jalan satu-satunya yang dilalui untuk mengangkut hasil panen buah sawitnya hancur.
Menurut ketua RT nya, PT Brahma Bina Bakti sudah beroperasi 12 tahun, namun perbaikan dan perawatan jalan dikerjakan asal-asalan. Sudah beberapa kali ditegur supaya jalan yang dilalui armadanya dirawat dan diperbaiki. Akan tetapi tidak dihiraukan.
Hal senada disampaikan Samsudin, aktivis sekaligus ketua ranting Lembaga Perlindungan Konsumen Nusantara Indonesia (LPKNI) kecamatan Pemayung kepada awak media Newslan.id, Senin, 17/04/2023.
“Jalan ini merupakan akses penghubung dua desa pak. Desa Teluk Ketapang dan Desa lubuk Ruso dusun Semangkat. Masyarakat sudah sangat geram dengan Perusahaan yang menggunakan jalan ini, tapi perbaikannya asal-asalan. Yang kasihan masyarakat, terutama aktivitas anak-anak sekolah terganggu akibat jalan rusak. Karena jalan licin dan hancur akibat truk angkutan buah sawit milik perusahaan yang melintas dengan jonder pelangsir buah. Jika permintaan masyarakat untuk perbaikan jalan tidak digubris, warga mengancam akan melakukan blokade terhadap lalulintas angkutan truk perusahaan,” tandas Samsudin ketua LPKNI.
Masih kata Samsudin, “Kami atas nama masyarakat dan lembaga juga akan mempertanyakan dana CSR perusahaan, kemana selama ini. Diduga perusahaan tidak transparan,” tutup Samsudin. (End’s)