Newslan-id Merangin. Lagi dan lagi terkait permasalahan jalan dan jembatan yang menjadi urat nadi perekonomian masyarakat belum terakomodir oleh pemerintah secara menyeluruh. Minggu (8/1/2023)
Saat ini tim media Newslan-id mendapatkan informasi terkait keadaan yang memprihatinkan jembatan gantung desa Keroya kecamatan Pamenang Kab Merangin Jambi.
Yang dalam pantauan dilapangan keadaan jembatan sangat parah dan perlu penanganan sesegera mungkin agar tidak timbul korban berjatuhan ke sungai.
Menurut informasi yang diterima tim Media Newslan-id dari masyarakat selama ini sudah 3 unit motor jatuh ke sungai, dan untungnya tidak ada korban jiwa karena pengendara dapat berenang, walaupun motor hilang ke dalam sungai.
Seperti yang diutarakan Abdul Rahman salah’seorang warga kepada tim media Newslan-id.
” Sudah ada 3 unit motor yang tercebur sungai, orang nya selamat karena bisa berenang” ucapnya.
“Keadaan jembatan seperti ini sudah 4 atau 5 tahun tanpa perhatian dari pemerintah” tambahnya.
” Anggaran untuk desa dari pemerintah masuk terus, tapi entahlah tidak sampai desa” tutupnya.
Selain itu tim Media juga mengklarifikasi ke warga yang tidak mau disebutkan namanya,
“Kami ini bingung bang, disini ada anggota DPRD kabupaten Merangin yang seharusnya menjadi wakil masyarakat, tapi apa daya jalan bahkan jembatan gantung yang jadi urat nadi perekonomian desa kami, untuk angkut hasil kebun tidak diperhatikan ” kesalnya.
Selanjutnya tim Media Newslan-id mendatangi rumah M Agum, Kepala Desa Keroya, namun tidak berada di rumah. Selanjutnya menghubungi lewat telepon dan WhatsApp.
“Siaaap bang sayo di Pauh, Kalau masalah jembatan sayo kurang paham jugo bang” ucapnya.
“Tadi pagi sayo telpon tukang nyo bang kato Dio di Jambi beli barang, dan lumayan lama bang, jembatan itu rusak ” tambahnya.
“Kabarnya rehab bang,kurang tahu jugo sayo bang masalah nya Dana APBD” tutupnya.(Totoy)
