Riau- Kampar- Newslan.id :
Oknum Mandor 1 dan Assisten lapangan salah satu Afdeling di Perusahaan milik PTPN V Kebun Tamora diduga telah melakukan tindak pidana korupsi dengan cara memanipulasi data karyawan.
Hal ini berdasarkan keterangan salah seorang karyawan yang enggan disebutkan identitasnya. Dirinya menyampaikan bahwa Mandor 1 berinisial EM dan seorang Asisten lapangan berinisial RS bekerja sama memanipulasi dan memalsukan data cuti karyawan.
Lebih lanjut dirinya mengungkapkan bahwa karyawan yang datanya dimanipulasi adalah Mandor Panen serta KCS (Pengirim Buah Sawit). Dengan jelas dan nyata mereka menjalani cuti, namun dalam daftar premi dianggap hadir dan tetap mendapat premi pada hari tersebut.
Hal ini dapat dibuktikan dengan mengecek buku Mandor, KBM dengan daftar premi pasti tidak sinkron. Karena dalam buku Mandor si karyawan sedang menjalani cuti, namun dalam daftar premi tetap muncul bersama seluruh karyawan yang mendapat premi pada saat itu.
“Uang premi tersebut kemudian diambil dan mereka bagi untuk kepentingan pribadi. Data premi yang dicurangi sudah lama dilakukan oleh kedua oknum itu. Semenjak tahun 2021 sampai akhir tahun 2022 terus dilakukan,” ungkap karyawan yang enggan disebutkan identitasnya tersebut.
Namun saat Awak Media konfirmasi kepada Mandor 1 EM tidak ada jawaban sama sekali. Hingga berita ini dinaikkan yang bersangkutan juga tidak merespon.
Selanjutnya Awak Media konfirmasi Asisten RS melalui pesan singkat WhatsApp (WA) terkait hal tersebut, Selasa (3/1/2023). Namun dirinya hanya menjawab bahwa akan mengecek di bagian administrasi.
“Okee terima kasih informasinya pak, coba saya cek di administrasi besok pagi ya pak. terimakasih,” jawabnya. (Tim)
