Newslan.id – Semarang – Warga Kelurahan Krobokan, Kota Semarang sukses mengolah limbah ampas tahu menjadi beragam makanan berprotein tinggi dan memiliki nilai ekonomis. Limbah tahu yang biasa dibuat makanan gembus, kini bisa diolah menjadi nugget dan kerupuk. Ampas kedelai yang biasanya menjadi limbah bagi pabrik pengolahan tahu dan tempe, kini bisa disulap menjadi berbagai macam makanan y ang memiliki nilai ekonomis tinggi.
Melalui tangan terampil ibu-ibu warga Kelurahan Krobokan, limbah tahu dan tempe diubah menjadi aneka camilan, seperti nugget dan kerupuk yang memiliki protein tinggi. Ide kreatif diperoleh warga setelah mengikuti pelatihan yang diadakan tim pengabdian masyarakat UPGRIS Semarang.
“Untuk membuat limbah ampas tahu menjadi nugget, terlebih dahulu bahan ditakar guna menentukan komposisinya. Kemudian adonan ditambahkan tepung, telur dan daging ayam yang sebelumnya dihaluskan dengan cara diblender bersama bawang putih dan bawang merah,” kata salah satu warga Krobogan, Enny Miati, Selasa (25/10/2022).
Setelah bahan-bahan tercampur rata, adonan dituangkan ke cetakan dan dikukus sekitar 30 menit. Sementara untuk membuat kerupuk, limbah tahu dicampur adonan tepung, penyedap rasa,merica dan bawang putih. Adonan selanjutnya dikukus selama 1 jam. Setelah itu, dijemur hingga benar-benar kering sebelum digoreng.
Ide kreatif membuat makanan berawal dari banyaknya limbah ampas kedelai sisa industri tahu dan tempe di Kelurahan Krobokan yang terbuang. Dari situ, kemudian muncul kreasi ampas tahu menjadi olahan nugget dan kerupuk yang lezat.
Selain menambah nilai jual dan meningkatkan ekonomi warga, ampas tahu yang biasanya dibuat gembus kini menjadi makanan yang berkelas.(Khrisna)