Newslan.id -Bogor-Ajum (31) warga kampung baru Rt.002/002 desa Bendungan – Jonggol – Bogor timur yang saat ini berdomisili di kampung Bakan Loji desa Cariu – kecamatan Cariu – Bogor, ahirnya ditemukan sudah tidak bernyawa akibat tenggelam saat mancing di sebuah Danau / Empang Uhamka yang berlokasi di kampung Babakan Jahir oleh team dari Polsek Cariu setelah dilakukan pencarian selama 8 jam bersama team BPBD dan Basarnas Bogor di bantu oleh Satpol PP Cariu sekira pukul 09:40 wib Jum’at, 21/10/2022.
Diketahui korban ( Ajum ) pergi dari rumah pada hari Kamis 20/10 pukul.08:00 wib hendak mancing di lokasi Empang Uhamka dan Empang pemakaman yang berlokasi di kampung Babakan Jahir – desa Cariu, menurut tetangga korban yang enggan di sebutkan namanya , korban mengidap penyakit Ayan ( Sakalor ) hingga Jum’at 21/10 tidak kunjung pulang dan ahirnya warga melaporkan korban kepihak Polsek Cariu selanjutnya di lakukan pencarian oleh pihak Polsek Cariu yang di pimpin langsung Kapolsek Cariu.Kompol. Yufrialdi Aldi SH bersama personil.
Dalam keterangannya kapolsek Cariu kepada awak Media dilokasi mengungkapkan, Alhamdulillah korban yang bernama Ajum sudah di temukan di lokasi tempat korban mancing, namun nyawa korban tidak bisa diselamatkan, untuk dugaan sementara mungkin korban tenggelam setelah penyakit Ayannya kambuh saat memancing sehingga korban jatuh ke Danau tersebut selama lebih kurang semalaman dan disana korban sendirian saat memancing sehingga tidak ada yang menolong.” Ungkap Aldi.
Lebih lanjut Aldi menerangkan- Untuk penyebab meninggalnya korban belum bisa di pastikan kenapa apa penyebabnya , dugaan sementara yaitu tadi penyakit Ayan nya kambuh dan jatuh ke Danau tempat korban mancing, Kata Aldi ( Aldi.red- ) setelah kami mendapatkan laporan dari keluwarga korban kami langsung berkoordinasi dengan pihak BPBD kabupaten Bogor dan juga Basarnas terus juga pemerintah kecamatan , bapak Camat terus juga pak Kasitrantib langsung melakukan pencarian di lokasi tersebut.”Imbuhnya.
Selanjutnya, Alhamdulillah korban di temukan pukul 09:40 wib kurang lebih korban langsung di Evakuasi oleh team Sar dan BPBD , untuk proses selanjutnya kami tinggal nunggu pihak keluwarga korban apa mau dilakukan Autopsi atau tidak.”Pungkasnya.(Khrisna)
( Mrc-red )
