Jateng – SEMARANG – Newslan.id – Upaya percepatan penurunan kemiskinan di Jawa Tengah terus dilakukan. Bahkan, program Satu OPD (Organisasi Perangkat Daerah) Satu Desa Dampingan terus dikembangkan, dengan menggandeng Komite Ekonomi Kreatif (Komekraf) Jawa Tengah.
Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, seusai beraudiensi dengan Komekraf Jateng, di Rumah Dinas Wagub.
Gus Yasin, sapaan Wagub, menambahkan, nantinya Komekraf dapat memberikan rekomendasi pengelolaan desa dampingan, yang menjadi fokus pemerintah tahun ini.
Sehingga, program desa dampingan oleh pemerintah akan berkembang, tidak hanya fokus pada infrastruktur saja.
Disinggung soal target, Gus Yasin menyatakan akan bergerak cepat. Dia berharap Komekraf juga dapat segera, sehingga pengembangan program tersebut dapat segera dirasakan oleh masyarakat.
“Kita lihat nanti setelah Komekraf memberikan rekomendasi, mana yang bisa digarap, ya sudah ayo kita garap. Kalau tidak nanti bisa kita koordinasikan dengan CSR (perusahaan),” tandas Wagub.
Sebagai informasi, tahun ini Pemprov Jateng menargetkan sedikitnya 80 desa didampingi melalui program Satu OPD Satu Desa Dampingan. (Khrisna)