Berita  

Tak Pulang Saat Natal, Mahasiswa Berbagai Etnis Bersukacita di Asrama Bareng Ganjar.

 

JATENG – SALATIGA –  Newslan.id – “Teringat saat Natal bersama
Dikampung halamanku
Terkenang wajah mama papa
Yang aku kasihi
Bertahun sudah kita tak jumpa
Hati ini sangat rindu”

Rasa haru menyelimuti hati Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendengar nyanyian rindu dari mahasiswa Forum Persaudaraan Antar Etnis Nusantara (Perantara). Lagu berjudul Selamat Natal Mama, dinyanyikan bersama oleh mahasiswa dari berbagai daerah di luar Jawa yang tak pulang saat Natal.

“Selamat Natal ya, sudah kontak orangtua belum? Apa pesan yang mereka sampaikan untuk kamu,” tanya Ganjar kepada para mahasiswa yang berkumpul di halaman asrama mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga, Minggu (26/12).

Di asrama tersebut, Ganjar bertemu mahasiswa dari berbagai etnis. Ada dari Nias, Manado, Aceh, Kalimantan hingga Papua. Ganjar pun bercerita pertemuannya dengan teman-teman mereka di Semarang, Sabtu (25/12) kemarin.

“Kemarin saya juga ketemu teman-teman kamu di Semarang. Saya ke asrama yang dari NTT, Papua juga. Makan Papeda kuah kuning mereka buat sendiri, enak sekali,” kata Ganjar.
Melihat mahasiswa-mahasiswa dalam kondisi baik, Ganjar bahagia. Ganjar sembari ngevlog, memberitahu kepada orangtua mereka bahwa mereka sehat dan senang.

Ganjar berpesan agar mereka tetap menjaga protokol kesehatan selama beraktivitas. Masker harus digunakan saat keluar dan bertemu banyak orang. Apalagi, kata Ganjar, sebentar lagi pembelajaran tatap muka akan segera dimulai.

“Semua tetap jaga prokes, saya lihat yang penting sehat-sehat,” kata Ganjar.
Ganjar merasa terharu saat mendengarkan mereka menyanyikan lagu bersama. Lagu tersebut, menceritakan kerinduan anak yang jauh dari orangtua saat Natal.
“Tadi dia nyanyi rindu pada orangtuanya, judulnya selamat natal mama, wah jadi terharu,” tandas Ganjar.

Pitter Telaumbanua, mahasiswa asal Nias Sumatra Utara mengaku senang dengan kedatangan Ganjar ke asrama mahasiswa di UKSW. Menurutnya, ada lebih dari 500 mahasiswa berbagai etnis di Kota Salatiga yang tak pulang ke kampung halaman saat Natal ini.

“Sangat bahagia sekali, senang sekali di momen natal ini ketika pimpinan daerah bisa mengunjungi teman-teman etnis dari papua aceh kalimantan dan sulawesi yang berkumpul di asrama uksw pada siang hari ini. Terimakasih banyak untuk pak gub dan semuanya yang sudah datang mengunjungi kami,” tandas Pitter. (Khrisna)

Baca Juga :   Tidak Terima Di Vonis 5 Tahun, Seorang Tahanan Kabur Masuk ke Semak
Mau Pesan Bus ? Klik Disini