Jabar – Bogor -Newslan.id. Miris bangunan Sekolah Menengah Pertama Negri 4 di Gunung Putri sudah rusak sebelum di gunakan, padahal bangunan tersebut di bangun pada bulan Desember 2021 lalu belum genap 1 tahun padahal ini menjadi bukti bahwa pihak pengelola sekolah dan Projek yang membangun gedung sekolah tersebut tidak sesuai STANDAR OPERASIONAL PEKERJAAN ( SOP ) dan asal jadi sehingga kualitasnya tidak maksimal.
Anggota DPRD Bogor dari Fraksi PKS angkat bicara dan mempertanyakan hal tersebut. Saat di hubungi by Phone H. Achmad Fathoni ST, mengisyaratkan bahwa bukti ketidakmampuan pihak sekolah dan pemerintah kabupaten Bogor dalam menyediakan sarana Umum termasuk gedung Sekolah SMPN 4 itu mereka lalai dalam segi pengawasan kepada pihak Perusahaan / Projek yang membangun gedung tersebut kemana saja mereka. Kalau kami perhatikan ini ada kelemahan dari Instansi / Dinas Pendidikan Bogor itukan ranahnya kontrol donk setiap Projek pembangunan di instansinya, Pihak sekolah juga sama demikian ada apa, bangunan di gunakan juga belum sudah rusak disana sini.”Tuturnya.
Lanjut Fathoni biasa disapa.” Disana juga ada Gedung Olahraga Masyarakat ( GOM ) yang kondisinya sama seperti gedung sekolah SMPN4 belum di gunakan sudah rusak pula ini pekerjaan apa, bangunan inikan di biayai oleh APBD Bogor yang notabene itu di biayai oleh Uang Rakyat dari rakyat Bogor dan itu bukan uang sedikit toh aneh buat saya itu belasan Miliar yang di pake membangun Gedung sekolah dan GOM itu. Ini harus ada ketegasan dari Dinas terkait ( Pemda ) Bogor untuk memanggil pihak pihak yang berperan disitu termasuk pihak Projek yang mengerjakan kedua Gedung itu.” tandasnya.
Maulana ( 34 ) warga sekitar bangunan SMPN4 Gunung Putri menyangkan padahal bangunan itu belum lama dan belum pernah juga di gunakan, ko sudah pada rusak. Seharusnya itu cepat di selesaikan biar bisa segera di pakai untuk , Anak anak sekolah dan juga GOM bisa kita gunakan juga buat olahraga.” kata Maulana.
Lanjut Maulana.” Itu kalau malam suka ada anak anak muda pada di situ di Bangunan sekolah sama di GOM , mereka pada nongkrong ,saya gak tau pada ngapain, yang kita khawatirkan kan jadi tempat mesum / narkoba kan bisa saja , orang disitu tidak ada yang jaga. Yaa,,kita mah warga masyarakat sangat menyayangkan aja kalau bangunan itu di biarkan begitu saja sedangkan itu di biayai sama uang rakyat, kita juga punya andil lewat pajak juga kan itu, saran kita mah, kata Maulana ( Maulana. red- ) selesaikan dengan baik biar bisa digunakan dan dirasakan manfaatnya oleh kami rakyat gitu ja.” pungkas Maulana.( Team red ).