JATENG – MAGELANG – NEWSLAN-ID. Dalam waktu dekat, Operasi Kepolisian dengan sandi Ketupat Candi 2022 akan digelar selama 14 hari. Hal tersebut dilaksanakan guna terjaminya rasa aman masyarakat dalam.menjalankan ibadah puasa dan merayakan Idul Fitri 1443 H serta terhindarnya masyarakat dari penularan Covid 19
Demikian disampaikan oleh Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun saat memberikan arahan pada Apel Jam Pimpinan di Polres Magelang, Senin (18/04/2022)pagi. Menurut Kapolres, Operasi yang akan dilaksanakan selama 14 hari tersebut perlu dipersiapkan secara matang.
“ Seluruh anggota yang terlibat saya minta mempersiapkan dari sekarang, mulai dari personil, sarana, prasarana dan lain-lain,” kata Sajarod.
Sajarod menjelaskan dalam Operasi Kepolisian yang bersandi Ketupat Candi 2022 yang rencananya akan dimulai pada 28 April 2022 itu, akan didirikan tiga jenis pos yaitu Pos Pengamanan, Pos Pelayanan dan pos Terpadu yang akan ditempatkan di beberapa titik seperti Pos Pam Salam, Pos Pam Muntilan, Pos Pelayanan Artos, Pos Pam Secang, Pos Pam Salaman, Pos Pelayanan Borobudur dan Pos Terpadu Taman Anggrek.
“Mengingat lebaran tahun ini pemerintah memperbolehkan masyarakat untuk mudik, maka harus kita antisipasi sebaik mungkin jangan sampai terjadi kemacetan dan gangguan keamanan, kita akan berupaya maksimal untuk itu,” lanjutnya.
Menurut Sajarod, Kabupaten Magelang secara geografis berbatasan dengan Yogyakarta. Selain itu juga dilintasi jalur nasional mulai dari Kecamatan Secang hingga Kecamatan Salam. Sehingga titik-titik kemacetan yang biasanya terjadi harus segera diantisipasi.
“ kita juga punya Candi Borobudur sebagai Destinasi Superprioritas, tentunya ketika libur lebaran kali ini masyarakat akan berbondong-bondong mengunjunginya. Kami akan lakukan langkah antisipasi lonjakan pengunjung itu,” jelas Kapolres.
Selain Operasi ketupat candi 2022, disampaikan Kapolres bahwa pihak kepolisian juga masih melakukan Operasi Aman Nusa Dua yang akan diperpanjang sampai dengan 27 April 2022. Dalam Operasi Aman Nusa Dua ini menyasar kepada masyarakat yang belum melakukan vaksinasi terutama Booster.
“ Harapan saya seluruh masyarakat, bukan hanya petugas, dapat saling mengingatkan jika terdapat warga yang belum melaksanakan vaksinasi. Itu demi kebaikan semuanya,” harapnya.(thr)
