PT Langit Indo Niaga Pringsewu Bantah Salah Satu Unit Usahanya Yang Di Duga Jalankan Konsep Investasi Bodong Dalam Aksi Demo Ormas Garuda

Newslan.id Pringsewu Lampung// Mengatas namakan pengaduan masyarakat salah satu anggota mitra Aplikasi Be-Mat (belanja hemat) ,Ormas Garuda yang di pimpin Ali selaku korlapnya, gelar aksi demo menuntut usaha PT.Langit Indo Niaga di tutup sementara yang di duga melakukan kegiatan investasi bodong dengan mengumpulkan dana pendaftaran pembelian jasa aplikasi afiliasi transaksi jual beli elektronik antara penjual dan pembeli dengan nama be mat yang dapat di download di play store yang usahanya ber basis net work marketing ( pemasaran berjenjang) pada hari senin 25/06/2024.

Aksi di gelar pada saat para mitra be mat sedang melakukan presentasi sistem bagi hasil ke untungan marketing plan afiliasi Be mat kepada calon para member baru be mat.

Dengan jumlah puluhan masa, korlap Ormas Garuda membacakan orasinya dengan tuntutan di antaranya minta Dirut Be-Mat agar transparansi dalam pembagian hasil dari penjualan aplikasi afiliasi transaksi jual beli elektronik be mat ke pada salah satu mitra be mat yang juga menjadi anggota Ormas Garuda yang tidak puas dengan kebijakan PT.Langit Indo Niaga.

Disisi lain saat awak media mengklarifikasi ke pada pihak PT Langit Indo Niaga yang di wakili Lutfi selaku marketing mengatakan bahwa penjualan aplikasi be mat Rp.100.000/akun, justru banyak menguntungkan para mitra be mat dengan mempertemukan penjual dan pembeli yang penjualnya memberikan potongan harga terhadap mitra be mat dengan memberikan poin dalam setiap transaksi pembelian prodak dengan nilai 1 poinnya Rp.100 yang poin poin di jadikan omzet nasional dengan sistem berbagi hasil lagi ke mitra Be-Mat melalui aplikasi afiliasi elektronik Be-Mat.

Masih kata Lutfi bahwa bahwa bagi hasil di aplikasi be mat sangat transparan dan terbuka untuk masyarakat yang mau bergabung dengan be mat dengan pendaftaran Rp.100.000 /1 akun user ID: di peruntukkan memberikan bonus kepada mitra be mat yang mengunakan aplikasi be mat dan yang melakukan penjualan terhadap orang lain.

Baca Juga :   Walikota Semarang Siap Kawal Penyaluran Bantuan Sosial Pemerintah Pusat Di Kota Semarang

Dan bonus yang di tawarkan di antaranya:

1.bonus bagi hasil komunitas 1 10% dari omzet penjualan nasional perusahan di bagikan ke pada mitra yang ada di komunitas 1.

2.bonus sponsor 20%

3.Bonus Generasi 15% di bagi 10 generasi.

4.dapat reward motor dan lain lain jika mitra mampu mencapai omzet penjualan yang sudah di tentukan perusahaan.

5.Jika mitra sudah melakukan pembelian produk di warung warung mitra be mat sebanyak 2000 poin..maka mitra akan mendapat saldo belanja di akun nya masing masing sebesar Rp.100.000 dan hanya dapat untuk membeli barang/produk yang ada di aplikasi be mat.

Masih menurut Lutfi dan para mitra be mat bahwa usaha ini banyak menguntungkan masyarakat dan bukan sebaliknya merugikan masyarakat seperti yang di tuduhkan Ormas Garuda..pungkasnya.

Halimi ley

Mau Pesan Bus ? Klik Disini